Senyum Sehat Dimulai di Sini: Jaga Kesehatan Mulut untuk Mencegah Gingivitis

Jaga kesehatan mulut adalah langkah fundamental untuk memiliki gigi dan gusi yang sehat. Salah satu manfaat utama dari rutin kesehatan mulut adalah mencegah terjadinya gingivitis, yaitu peradangan pada gusi. Kondisi ini merupakan tahap awal dari penyakit gusi dan jika diabaikan, dapat berkembang menjadi masalah yang lebih serius seperti periodontitis. Oleh karena itu, komitmen terhadap jaga kesehatan mulut yang baik adalah investasi penting untuk kesehatan oral jangka panjang.

Gingivitis umumnya disebabkan oleh penumpukan plak pada gigi dan gusi. Plak adalah lapisan lengket tidak berwarna yang terdiri dari bakteri, sisa-sisa makanan, dan air liur. Ketika kita tidak jaga kesehatan dengan benar melalui menyikat gigi dan flossing, plak akan terus menumpuk. Bakteri dalam plak menghasilkan toksin yang mengiritasi dan menginflamasi jaringan gusi. Gejala awal gingivitis meliputi gusi yang merah, bengkak, dan mudah berdarah saat menyikat gigi atau menggunakan benang gigi. Pada tahap ini, kerusakan pada gusi masih bersifat reversibel dan dapat diatasi dengan meningkatkan kebersihan mulut.

Pentingnya jaga kesehatan mulut dalam mencegah gingivitis terletak pada kemampuannya untuk menghilangkan plak secara teratur dan mencegah penumpukan bakteri berbahaya. Menyikat gigi minimal dua kali sehari selama dua menit dengan pasta gigi berfluoride adalah langkah pertama yang krusial. Pastikan untuk membersihkan semua permukaan gigi, termasuk bagian depan, belakang, dan permukaan kunyah.

Selain menyikat gigi, membersihkan sela-sela gigi menggunakan benang gigi (dental floss) atau sikat interdental setidaknya sekali sehari juga sangat efektif dalam mencegah gingivitis. Area di antara gigi seringkali menjadi tempat tersembunyi bagi plak dan sisa makanan yang tidak dapat dijangkau oleh sikat gigi. Dengan membersihkan area ini, kita membantu menghilangkan sumber iritasi bagi gusi.

Pemeriksaan rutin ke dokter gigi setiap enam bulan sekali juga merupakan bagian penting dari upaya jaga kesehatan mulut untuk mencegah gingivitis. Dokter gigi atau hygienist gigi akan melakukan pembersihan profesional untuk menghilangkan plak dan karang gigi (tartar) yang mungkin telah terbentuk. Karang gigi adalah plak yang mengeras dan memiliki permukaan kasar yang memudahkan lebih banyak plak menempel, sehingga meningkatkan risiko gingivitis. Dokter gigi juga dapat memberikan instruksi dan saran mengenai teknik jaga kesehatan mulut yang lebih efektif.

Pada tanggal 12 Mei 2024, dalam sebuah acara kesehatan gigi komunitas di Manchester, Dr. Emily Carter, seorang dokter gigi umum, menekankan bahwa pencegahan gingivitis melalui jaga kesehatan mulut yang baik adalah tanggung jawab setiap individu. Menurutnya, kebiasaan sederhana seperti menyikat gigi dengan benar, menggunakan benang gigi secara teratur, dan mengunjungi dokter gigi secara berkala dapat menghindarkan kita dari ketidaknyamanan dan potensi komplikasi gingivitis. Dengan jaga kesehatan mulut secara konsisten, kita berinvestasi pada senyum yang sehat dan terhindar dari peradangan gusi.